Wednesday, September 12, 2007

Coretan di dinding

Tidak ada anak yang tidak senang mencorat coret. Orang tuanya pun pasti senang dengan kreatifitas anak dalam hal yang "menyerempet" rasa berkesenian ini.

Lain soal kalau coretannya dituangkan kedalam tembok.

Wah...ini pasti bikin BT ya ?

Sasha dan Alit juga begitu. Meski sudah disediakan buku gambar tetap saja mencoret ke tembok. Mungkin nuansanya lain kalau mencoret di tembok yang luas dibanding mencoret di buku gambar.

Pernah saya hapus dan bersihkan temboknya, ternyata besok sore saat pulang kerja sudah ada lagi.

Akhirnya Saya biarkan hal ini dengan harapan pengorbanan sang "tembok" tidak sia-sia. Mudah-mudahan kreatifitas ketiga sahabat "tembok" semakin meningkat.

foto teks : coretan didinding

Sasha Muntah-Muntah

"Sasha muntah-muntah.."...sejak 2 hari lalu. Tetapi pagi tadi sudah ngga lagi. Hanya batuknya saja yang bersisa. Sashanya sendiri tidak seperti orang sakit. Tetap lari kesana-kemari.

Kemarin sore sudah ke Dr. Latief di RS. Gading Pluit dan diberikan obat puyer antibiotik (padahal katanya antibiotik hanya boleh dikonsumsi 3 kali) + obat penghilang rasa batuk Comtusi 60ml.

Mudah-mudahan cepat sembuh ya Sasha.